Sebagai pemilik bisnis lokal, Google Ads adalah alat yang sangat efektif untuk menarik pelanggan di sekitar wilayah Anda.
Dengan pendekatan yang tepat, Anda tidak hanya bisa meningkatkan visibilitas bisnis Anda di hasil pencarian Google tetapi juga di Google Maps, di mana pelanggan sering mencari lokasi bisnis terdekat.
Artikel ini akan membahas cara membuat dan mengoptimasi iklan Google Ads, termasuk memanfaatkan Google Maps untuk hasil yang maksimal.

1. Membuat Iklan Google Ads untuk Bisnis Lokal
A. Buat Akun Google Bisnisku (Google My Business)
Sebelum memulai, pastikan Anda memiliki akun Google Bisnisku (GMB). Ini memungkinkan bisnis Anda muncul di Google Maps dan hasil pencarian lokal. Langkah-langkah:
- Daftar di Google My Business.
- Isi informasi lengkap, seperti nama bisnis, alamat, nomor telepon, jam operasional, dan foto.
- Verifikasi lokasi bisnis Anda untuk meningkatkan kepercayaan pelanggan.
B. Pilih Kampanye yang Tepat
Untuk bisnis lokal, gunakan kampanye Local Ads atau Search Ads di Google Ads.
- Local Ads: Menampilkan iklan Anda di Google Maps dan pencarian lokal.
- Search Ads: Muncul di hasil pencarian Google berdasarkan kata kunci yang relevan.
Pilih kampanye berdasarkan kebutuhan Anda. Jika Anda ingin menjangkau pelanggan yang mencari lokasi fisik, fokus pada Local Ads.
2. Optimasi Iklan Google Ads
A. Riset Kata Kunci Lokal
Riset kata kunci sangat penting untuk menarik audiens yang tepat. Gunakan kata kunci yang mencakup lokasi, misalnya:
- “restoran enak di Bandung”
- “bengkel motor Surabaya terdekat”
- “toko bunga Jakarta murah”
Alat yang bisa Anda gunakan:
- Google Keyword Planner untuk menemukan kata kunci dengan volume pencarian tinggi.
- Google Trends untuk mengetahui tren pencarian lokal.
B. Gunakan Target Lokasi yang Spesifik
Target lokasi memungkinkan Anda menampilkan iklan hanya kepada orang-orang di sekitar area bisnis Anda.
- Pilih radius tertentu dari lokasi bisnis (misalnya, 5 km atau 10 km).
- Sesuaikan dengan wilayah operasional bisnis Anda, seperti kota atau distrik tertentu.
- Gunakan opsi “Presence: People in or regularly in your targeted locations” untuk menjangkau audiens lokal.
C. Tulis Iklan yang Menarik
Buat iklan yang relevan dan menarik perhatian audiens lokal.
- Judul yang Menarik: Masukkan kata kunci lokal, seperti “Promo Laundry Bandung Terdekat” atau “Restoran Seafood Bali Terbaik.”
- Deskripsi yang Informatif: Jelaskan keunggulan bisnis Anda, seperti “Harga terjangkau, layanan cepat, buka 24 jam.”
- Tambahkan Call-to-Action (CTA): Gunakan CTA seperti “Pesan Sekarang,” “Kunjungi Toko Kami,” atau “Hubungi Kami.”
3. Optimasi untuk Google Maps
A. Perbarui Informasi Google Bisnisku
Pastikan informasi di Google Bisnisku selalu akurat dan lengkap. Tambahkan:
- Jam operasional terkini.
- Nomor telepon yang aktif.
- Foto berkualitas tinggi dari produk, layanan, atau lokasi bisnis Anda.
B. Aktifkan Ekstensi Lokasi di Google Ads
Ekstensi lokasi memungkinkan pelanggan melihat alamat, peta, dan jarak ke lokasi bisnis Anda langsung dari iklan.
- Hubungkan akun Google Bisnisku dengan Google Ads.
- Aktifkan ekstensi lokasi di pengaturan kampanye Anda.
- Tambahkan informasi lokasi yang spesifik dan sesuai.
C. Dapatkan Ulasan Positif
Ulasan pelanggan sangat memengaruhi keputusan pengguna Google Maps.
- Ajak pelanggan memberikan ulasan positif setelah menggunakan layanan Anda.
- Tanggapi ulasan, baik itu positif maupun negatif, untuk menunjukkan profesionalisme.
4. Memantau dan Mengoptimasi Performa Iklan
A. Analisis Hasil Kampanye
Gunakan Google Ads dan Google Analytics untuk memantau kinerja iklan:
- CTR (Click-Through Rate): Persentase klik dibandingkan jumlah tayangan. CTR yang tinggi menunjukkan iklan menarik perhatian.
- Konversi: Jumlah tindakan yang diambil pengguna, seperti menelepon, mengunjungi lokasi, atau mengisi formulir.
- Impression Share: Menunjukkan seberapa sering iklan Anda tampil dibandingkan kompetitor.
B. Uji A/B Testing
Coba beberapa variasi iklan dengan judul, deskripsi, atau CTA yang berbeda untuk melihat mana yang paling efektif.
C. Optimalisasi Berdasarkan Data
- Jika CTR rendah, perbaiki teks iklan agar lebih menarik.
- Jika konversi rendah, optimalkan landing page atau pastikan informasi kontak mudah ditemukan.
- Evaluasi kembali kata kunci dan target lokasi untuk memastikan iklan menjangkau audiens yang relevan.
5. Tips Tambahan untuk Mendapatkan Hasil Maksimal
- Gunakan Gambar Berkualitas: Untuk iklan di Google Maps atau Display Ads, gunakan foto berkualitas tinggi dari produk atau lokasi bisnis Anda.
- Promosikan Penawaran Khusus: Tambahkan promo seperti diskon atau paket spesial untuk menarik pelanggan baru.
- Manfaatkan Remarketing: Tampilkan iklan kepada pengguna yang sudah pernah mengunjungi website Anda untuk meningkatkan peluang konversi.
- Perhatikan Jadwal Iklan: Tampilkan iklan pada waktu-waktu ketika pelanggan Anda cenderung aktif mencari layanan Anda, misalnya pagi hingga malam hari.
Penutup
Dengan strategi Google Ads dan Google Maps yang tepat, bisnis lokal Anda dapat menjangkau lebih banyak pelanggan potensial di area sekitar.
Fokus pada riset kata kunci, target lokasi, dan optimasi landing page untuk hasil yang maksimal. Jangan lupa untuk memantau performa iklan secara rutin dan melakukan penyesuaian berdasarkan data yang diperoleh.
Semoga panduan ini membantu bisnis Anda berkembang lebih pesat!